Pages

Jumat, 18 Februari 2011

jadi guru

orang sering menilai menjadi guru adalah sebuah tugas sederhana tentang mengajarkan sesuatu kepada anak didiknya, sehingga kemudian ada anggapan setiap orang bisa menjadi guru. ini sangat berbeda jika kita bandingkan dengan persepsi atau anggapan masyarakat terhadap dokter, sebuah profesi yang mulia dan profesional karena tidak sembarang orang bisa seperti dokter. kemampuan menyembuhkan serta menganalisis penyakit hanya bisa dilakukan oleh seorang dokter dan bukan oleh sembarang orang.
dengan tidak bermaksud membandingkan kedua profesi ini, penulis ingin membuka wacana bahwa kedua profesi ini pada dasarnya menuntut profesionalitas dan kompetensi yang sama, dan tidak sembarang orang bisa menjalani profesi ini.
secara formal menurut undang-undang no 14/2005 pasal 1 butir 1 tentang guru dan dosen, "yang disebut dengan guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada anak usia dini, jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
menjadi pendidik di jaman globalisasi seperti sekarang menuntut komitmen serta kompetensi yang jauh lebih tinggi dikarnakan kemajuan jaman menuntut sumber daya manusia yang juga ikut menyesuaikan baik itu dari sisi kemampuan kognitif juga dari sisi afektif dan psikomotor.
terus terang tantangan sekarang ini terhadap siswa jauh lebih besar daripada era sebelumnya, mulai dari pergaulan bebas, budaya kekerasan antar siswa sampai kepada penggunaan narkoba. hal ini menuntut pendidik untuk lebih awas (aware) terhadap segala hal yang terjadi dilingkungan pendidikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar